Peta Buakayu |
Lembang Buakayu
berada di kabupaten Tana Toraja Kec. Bonggakaradeng sekitar 30 km dari arah
kota Makale memiliki panorama yang indah dan menakjubkan. Masyarakatnya yang
ramah melengkapi keindahan dan keromantisan alam ini. Jalan yang penuh bebatuan
dan ada pula yang berlumpur sekalipun tidak mengurangi panorama indah alam
buakayu.
Siswa SMUN 1 Bonggakaradeng |
Sebelum mencapai
desa Buakayu, Batu sura’ adalah desa terakhir yang di jangkau oleh jalan aspal.
Desa berikutnya adalah Palesan yang jalanannya belum teraspal namun sebagian
sudah dalam tahap pengerasan. Setelah melawati pasar palesan maka jalanan
berikutnya adalah penurunan dan pendakian yang sangat tajam.
Masyarakat yang menyaksikan film garapan Belo Tarran |
Disepanjang
jalan Palesan menuju Buakayu nampak begitu banyak pohon ijuk baik di bukit
maupun lembah yang curam sekalipun. Keberadaan pohon ijuk tersebut adalah salah
satu sumber pendapatan ekonomi bagi masyarakat Palesan dan Buakayu dengan
memanfaatkan cairan dari pohon tersebut yaitu tuak.
Pada tanggal
13-15 Gerakan Pemuda Pelajar dan mahasiswa Toraja (Geppmator) mencoba untuk
mengunjungi desa Buakayu dengan beberapa program yang telah disampaikan pada
pemerintah setempat. Kepala Lembang (desa) serta masyarakat menyambut baik
program ini dan dengan antusias. Adapun kegiatan Geppmator di Buakayu adalah :
1. Pemutaran film sejarah perjuangan masyarakat
Toraja (1907-1917) yang digarap oleh Belo Tarran (13 Maret 2013)
2. Pemutaran Film tentang pendidikan dan kondisi
masyarakat Indonesia di daerah perbatasan (14 Maret 2013)
3.
Pembekalan pada siswa SMUN 1 Bonggakaradeng tentang
dunia kampus
4.
Pengajaran Singkat tentang teknologi informasi
pada siswa SMUN 1 Bonggakaradeng
5. Pendataan kebutuhan (aspirasi) masyarakat melalui
kepala lembang untuk disampaikan pada pemerintah.
Kepala Desa memberikan apresiasinya pada kegiatan Geppmator |
Pemutaran film
diadakan di dua tempat yaitu di gedung gereja Toraja jemaat leso dan di aula
SMUN1 Bonggakaradeng. Sementara itu Kepala Sekolah SMUN1 Banggakaradeng
menyambut baik kegiatan ini dan berharap agar Geppmator tetap memberikan
perhatian pada pendidikan di Toraja.
Ketua tim yaitu
Hesron Ruga mengatakan bahwa perlu adanya pengetahuan teknologi pada siswa
dipedalaman karna pengetahuan teknologi informasi dapat membantu siswa dalam
mendapatkan informasi – informasi dan juga akan sangat membantu dalam pelajaran
mereka. Hezron Ruga juga mengatakan bahwa film pendidikan dan film sejarah yang
diputarkan pada siswa akan menambah motifasi dan mendorong siswa dalam belajar
dan memberi pengetahuan akan sejarah perjuangan Toraja yang melahirkan jiwa
Nasionalisme.
Belo Tarran dalam pemaparan Film garapannya |
Ketua Geppmator menyampaikan terima kasih pada masyarakat yang sangat membantu |
Penonton yang harus naik ke lantai 2 gedung gereja akibat lantai 1 sudah sesak dengan penonton |
Siswa SMUN 1 Bonggakaradeng |
Games bersama siswa SMUN1 Bonggakaradeng setelah pemutaran film |
siswa yang duduk melantai menyaksikan film pendidikan |