Sekitar pkl
21.00 wita (13 Nov 2012) puluhan anggota kepolisian dari Polres Tana Toraja
melakukan sweeping senjata tajam (sajam) di makale, tepatnya di depan
pengadilan negeri kelurahan Pantan. Kehadiran kepolisian dari polres Tana
Toraja itu cukup menghobohkan warga khususnya para pengunjung cafe Buli buli.
Pasalnya masyarakat yang ada disekitar lokasi tersebut tidak menyangka akan
adanya sweeping sajam yang dilakukan polisi.
Tak lama
berselang beberapa kendaraan roda dua dan roda empat telah berjejer di pinggir
jalan. Setiap kendaraan yang melintas diwajibkan untuk berhenti untuk diperiksa
bahkan pengendaranyapun juga digeledah.
Sekitar 30
menit kemudian tiba tiba sebuah mobil honda jazz berwarna putih dari arah utara
melaju dengan kencang dan tidak mau dihentikan oleh polisi yang sudah memberi
isyarat agar mobil tersebut segera memperlambat dan menghentikan mobilnya. Sikap
pengendara mobil honda jazz tersebut memaksa pihak kepolisian untuk bersikap
tegas dan memukul badan mobil tersebut. Sekalipun demikian mobil itu tidak mau
berhenti bahkan berupaya untuk melarikan diri dan akhirnya honda jazz itu dapat
lolos dan melaju meninggalkan barisan polisi yang kesal terhadap pengendara
mobil. Beberapa polisi langsung berlari kearah motor dan mengejar mobil
tersebut. Namun sayangnya mobil dengan nomor polisi B XXX itu tidak dapat
diringkus karna mobil tersebut telah tancap gas kearah selatan.
Kendaraan roda
dua dari arah terminalpun memutar balik arah karna ada warga sekitar yang memberi
isyarat bahwa ada sweeping oleh pihak kepolisian. Bukan hanya senjata tajam
yang diperiksa namun juga kelengkapan surat kendaraan serta SIM pengemudi.
Polres Tana
Toraja rutin melakukan sweeping sajam dikarnakan maraknya senjata tajam yang
dibawa oleh pengemudi dikabupaten Tana Toraja. Selain itu sweeping ini
dilakukan untuk menjaga kondusifitas kabutaten Tana Toraja menjelang Lovely
December 2012.
Sukses buat
Polres Tana Toraja.
0 komentar:
Posting Komentar